PANDANGAN
SEORANG IDEALIS KAMPUNG
gambar: sang idealist |
Tahukah anda ketika seseorang berbicara akan
kelebihan dalam hidupnya ? yaa,, memang terlihat sangat lucu memikir kan ocehan
seseorang dalam memaknai hidupnya sendiri. Seorang idealis berusaha menunujukan
kemampuan kualitasnya dengan mengejar pengakuan diri dari orang lain seperti
kata abraham maslow, mungkin terasa wajar bagi segelintir orang yang bersudut
pandang sempit. Dalam konsep kehidupannya seorang idealis kampung ini, memiliki
prinsip bahwa untuk sesuatu yang sedang di jalani yang paling penting adalah
totalitas. Proses dialegtika dalam dirinya yakni berusaha untuk memhami dan
mengenali dirinya dan berkaca pada orang lain. Ia percaya bahwa di mana pun
berada maka akan sepenuhnya melakukan sesuatu yang bermanfaat baik diri sendiri
dan orang lain.
Ada dualitas sudut pandang yang sering membuatnya
melewati banyak persoalan dalam hidupnya yaitu totalitas dan ketahanan. Untuk melakukan
sesuatu dalam hidupnya, berprinsip tidak pernah untuk mundur, sesuai dengan
prinsip idealis, apapun yang di lakukan tidak akan berpaling pada jalan
alternatif. Memang terlihat extrim, tapi mindset orang ini memang terbentuk
pada hal yang keras, sehingga pantang untuk jatuh pada tantangan sebesar
apapun.
Kehidupan sang idealis kampung ini tidak dapat di
ukur dari apa yang terlihat dari luar, tetapi selalu pada prinsip hidup yang
totalitas. Sadar akan hal yang ingin di capai tidak semudah membalik telapak
tangan, manusia beridealis kampung ini mendedikasikan hidupnya tanpa melihat
tantangan sebagai masalah tetapi memandangnya sebagai sebuah hal yang harus di
hancurkan apapun caranya. Kemudian atas dasar totalitas dalam prinsip hidupnya,
juga di sadari bahwa konsekuensi yang di terima berdampak sangat beresiko
tinggi, namun satu hal yang terpenting adalah idealis kampung ini, tahu bahwa
hal tersebut yang membentuk karakternya dengan ketahanan. Pada prinsip yang ini
bersinergi antara totalitas yang di lahir kan sebelumnya, sehingga kembali pada
mindset pengolahan prinsip ini berpusat pada otoritas yang memang memiliki
kekuatan yang besar ( the big power inside ).
Perlu di pahami bahwa dualitas pemikiran sang
idealis kampung ini adalah terlahir bukan tanpa alasan yang tidak terukur. Tetapi
secara sadar yang di anggapnya adalah melalui hal yang abstrak dan di
aplikasikan kepada hal yang empiris, maka dualitas pandangan nya tercipta.
Sampai jumpa pada pandangan idealis kampung
berikutnya.....
GOOD
LUCK